perpuseru.org – Jerawat adalah masalah yang memadai umum terjadi pada tiap-tiap orang, terlebih remaja dan orang bersama dengan style kulit berminyak. Jerawat dapat disebabkan oleh bermacam faktor, seperti style hidup, makanan, atau salah memilih produk perawatan muka (skincare). Perawatan muka berjerawat mutlak dilaksanakan secara teratur sehingga persoalan kulit ini mampu diatasi dan mencegahnya nampak kembali.
Mari ketahui lebih lanjut seputar alur perawatan wajah berjerawat yang sanggup diterapkan secara rutin.
Tips Perawatan Wajah Berjerawat secara Tepat
Bagi para pejuang kulit jerawat, tersebut adalah sebagian perawatan yang sanggup dilaksanakan untuk menanggulangi jerawat di wajah.
1. Rutin Mencuci Muka
Salah satu perawatan sehari-hari untuk muka berjerawat yang perlu ditunaikan adalah membersihkan wajah secara rutin dua kali sehari, yaitu kala pagi hari dan malam hari sebelum saat tidur.
Saat mencuci wajah, mengfungsikan sabun muka yang sesuai dengan situasi kulit. Mengingat kulit berjerawat cenderung lebih sensitif, maka sebaiknya menggunakan sabun berbahan kimia mudah dan lembut sehingga tidak mengakibatkan iritasi kulit.
Anda juga dapat mengfungsikan sabun muka yang miliki kandungan sulfur di dalamnya. Pasalnya, sulfur mampu menopang mengeringkan jerawat dan mengelupas bekas jerawat. Namun, jauhi gerakan menggosok yang terlalu kencang sementara membasuh wajah sebab berisiko membawa dampak jerawat pecah.
Perlu diketahui membasuh muka benar-benar kerap justru tidak direkomendasikan karena dapat menyingkirkan lapisan minyak alami wajah, agar memicu kulit memproduksi minyak berlebih. Akibatnya, risiko munculnya jerawat bakal meningkat.
2. Hindari Menyentuh atau Memecah Jerawat
Kondisi wajah berjerawat sering kali menyebabkan orang mendambakan menyentuh dan memecahnya dengan tangan. Padahal, rutinitas ini justru dapat sebabkan keadaan jerawat dan kulit wajah makin lama memburuk, terlebih jikalau ditunaikan dengan tangan yang kotor.
Memecahkan jerawat juga bisa meningkatkan risiko terjadinya infeksi dan terbentuknya jaringan parut atau bopeng bekas jerawat yang kronis di wajah. Jadi, supaya jerawat tidak makin parah, sebaiknya menjauhkan menyentuh atau memecahkan jerawat.
3. Membersihkan Riasan di Wajah Sebelum Tidur
Membersihkan riasan yang melekat di muka adalah tidak benar satu perawatan muka berjerawat sebelum akan tidur yang tak boleh dilewatkan. Pasalnya, normalitas tidur bersama riasan di wajah dapat menyebabkan pori-pori kulit tersumbat, sehingga mampu memperparah dan mengakibatkan munculnya jerawat.
Bersihkan riasan muka melalui dua tahap, yakni menggunakan pembersih tertentu make up, lalu dilanjutkan bersama dengan membersihkan wajah menggunakan face wash. Aplikasikan produk perawatan selanjutnya terhadap wajah secara lembut untuk menjauhkan risiko iritasi kulit.
4. Melindungi Kulit Wajah dari Paparan Sinar Matahari
Sinar UV merupakan tidak benar satu sumber pemicu persoalan pada kulit, terhitung kulit kusam, flek, dan jerawat. Karena itu, sebisa mungkin menjauhkan paparan cahaya matahari secara langsung misalnya wajah sedang berjerawat, seperti pakai topi atau masker yang mampu menjaga wajah sementara berada di luar ruangan.
Tak kalah penting, tetap gunakan sunscreen atau tabir surya bersama dengan minimal SPF 30 untuk menjaga kulit dari pengaruh paparan sinar UV matahari. Untuk beroleh kegunaan maksimal dari sunscreen, manfaatkan produk ini sehabis pelembap dan poleskan atau semprotkan lagi (reapply) tiap tiap 2 jam sekali. Pasalnya, faedah sunscreen mampu memudar dalam beberapa jam.
5. Menggunakan Skincare untuk Kulit Berjerawat
Cara melindungi wajah berjerawat tidak boleh sembarangan. Anda dapat memilih produk perawatan kulit atau kosmetik yang berlabel noncomedogenic atau nonacnegenic. Pasalnya, product tersebut lebih cocok untuk kulit berjerawat (acne friendly).
Akan tetapi, pada lebih dari satu orang, jerawat masih berpotensi nampak biarpun sudah memakai product berlabel noncomedogenic dan nonacnegenic. Untuk memastikannya, konsultasikan dengan dokter spesialis kulit berkenaan tipe product yang cocok dengan style kulit wajah.
Selain itu, memperhatikan juga pemakaian product perawatan rambut, seperti minyak rambut, gel rambut, atau pomade karena residunya berpotensi menimbulkan jerawat di wajah.
6. Mengonsumsi Makanan Sehat
Perawatan muka berjerawat tidak hanya bisa dijalankan dari luar, tetapi terhitung dari di dalam lewat mengonsumsi makanan-makanan yang sehat. Pasalnya, pola makan tidak sehat pun mampu jadi pemicu munculnya jerawat.
Adapun sejumlah makanan penyebab jerawat pada lain makanan yang memiliki kandungan lemak jenuh, makanan tinggi karbohidrat, makanan tinggi gula, dan olahan susu. Sebagai alternatif, perbanyaklah mengonsumsi sayur, buah, biji-bijian utuh, dan protein untuk menahan timbulnya jerawat.
7. Mengelola Stres
Selain berasal dari makanan, perawatan wajah berjerawat termasuk bisa dibantu dengan menanggulangi stres. Pasalnya, stres mampu sebabkan peningkatan produksi sebum atau minyak alami pada kulit wajah. Tidak hanya itu, persoalan kesehatan mental ini terhitung bisa membuat produksi hormon kortisol terhadap tubuh.
Hormon kortisol merupakan hormon stres yang sanggup membawa dampak jerawat jadi memburuk dan dapat merangsang pembentukan jerawat baru. Oleh sebab itu, perbanyak melakukan hal-hal yang mengasyikkan asumsi dan tingkatkan kondisi hati.
8. Olahraga secara Rutin
Berolahraga teratur rupanya juga mampu jadi keliru satu perawatan wajah berjerawat. Olahraga bisa menunjang mengendalikan stres bersama menyebabkan tubuh jadi lebih tenang dan rileks. Alhasil, jerawat akibat stres sanggup dicegah.
9. Menggunakan Obat Jerawat
Apabila jerawat terhadap wajah tak kunjung membaik, maka pemakaian obat jerawat sanggup menjadi solusinya. Namun, didalam perihal ini sebaiknya konsultasikan secara segera bersama dokter spesialis kulit. Pasalnya, penanganan untuk setiap jenis kulit muka dan penyebab jerawat dapat berbeda-beda pada setiap individu.